Keterangan gambar diatas merupakan tangkapan layar dari web https://smart.kemenkeu.go.id/, yakni web yang digunakan untuk mengisi capaian realisasi anggaran disetiap bulannya dan digunakan oleh eselon 1 untuk memnitoring satker dibawahnya.

Untuk menjalankan roda organisasi setiap Satker (red: Satuan Kerja) “dibekali” anggaran oleh pemerintah selama satu tahun penuh, di Pengadilan Agama Dabo Singkep sendiri terdapat dua Satker yang terdiri dari 402154 yang berafiliasi ke Badan Urusan Administrasi (01) dan 402155 yang berafiliasi ke Badan Peradilan Agama (04). Setiap satker tersebut memiliki anggarannya masing-masing, untuk Satuan Kerja 402154 berjumlah Rp.3.274.900.000 naik sekitar 103% dari tahun sebelumnya yang berjumlah Rp.3.179.180.000 sedangkan Satker 402155 berjumlah Rp. 76.188.000 naik sekitar 173% dari tahun sebelumnya yang berjumlah Rp.43.945.000.

Dalam merealisasikan Anggaran, Pemerintah memberikan patokan di setiap triwulan, yakni pada triwulan 1 berjumlah 15% Triwulan 2 adalah 40% Triwulan 3 berjumlah 60% dan Triwulan 4 sebesar 90%. Selain menjadi patokan hal tersebut juga dijadikan salah satu acuan untuk penilaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) oleh Kementrian Keuangan.

Di triwulan pertama ini, Dua Satker Pada Pengadilan Agama Dabo Singkep telah melebihi target dari yang ditentukan, untuk realisasi anggaran satuan kerja 402154 pada Triwulan 1 Tahun 2021 sebesar 20,76% naik sekitar 100% jika dibandingkan dengan Triwulan 1 pada tahun 2020 yang berjumlah 20,67%. Sedangkan untuk Satuan Kerja 402155 pada triwulan 1 tahun 2021 ini berhasil merealisasikan anggaran sebesar 40,85% berbeda sekitar 128% jika dibandingkan dengan realisasi anggaran pada triwulan pertama tahun 2020.

Jika diperinci, pada satker 402154 realsisi Belanja sampai dengan maret 2021 ini sejumlah Rp.679.791.430 yang terdiri dari Belanja Pegawai sebesar Rp.355.257.689 atau sebesar 17,16% dari total anggaran Rp.2.070.360.000, Belanja Penyelenggaraan Operasional dan pemeliharaan perkantoran sebesar Rp.323.658.741 atau sebesar 27,85% dari Pagu sebesar Rp.1.162.040.000 sedangkan Belanja Dukungan Manajemen Pengadilan Non Operasional Satker Daerah sebessar Rp.875.000 atau sebesar 17,50% dari jumlah anggaran sebesar Rp.5.000.000 dan terakhir belanja modal sebesar Rp.0 dari jumlah anggaran sebesar Rp.37.500.000.

Sementara untuk Satuan Kerja 402155 realisasi belanja selama Trieulan 1 tahun anggaran 2021 sebesar Rp.31.123.000 yang terdiri dari Belanja Barang Non Operasional Lainnya sebesar Rp.6.093.000 atau sebesar 68,86% dari anggaran sebesar Rp.8.848.000 dan Belanja Penyelesaian Perkara di luar gedung adalah sebesar Rp.25.030.000 atau sebesar 37,17% dari Pagu Anggaran sebesar Rp.67.340.000.

Dalam rapat Pengelolaan Anggaran yang dilaksanakan pada minggu pertama bulan April untuk mengevaluasi realisasi anggaran selama triwulan 1 tahun 2021, Kuasa Pengguna Anggaran yakni Maimonalisa, S.H. mengapresiasi kerja keras tim pengelola anggaran dalam melakukan perencanaan dan juga realisasi dari rencana tersebut “melihat capaian realisasi anggaran di triwulan pertama ini saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluru tim, yang telah merencanakan RPD di awal tahun dan konsisten merealisasikan disetiap bulannya” ucapnya. “Saya harap di triwulan kedua tahun ini bisa merelisasikan anggaran minimal 40%”. Tambahnya.

Meskipun begitu ada catatan dari Kuasa Pengguna Anggaran mengenai Realisasi Anggaran pada triwulan pertama tahun ini, yakni tidak terlaksananya belanja modal yang telah direncanakan pada bulan maret akan tetapi tidak bisa direalisasikan dikarenakan belum tersedianya barang di e-catalog sesuai spesifikasi yang telah ditetapkan oleh Mahkamah Agung.

Sebagai Informasi tambahan, pada Triwulan pertama tahun 2021 ini dua Satker di Pengadilan Agama Dabo Singkep mendapatkan Nilai IKPA yang cukup memuaskan, yakni untuk satuan kerja 402154 memiliki nilai sebesar 98,58% sedangkan Satuan Kerja 402155 sebesar 100%.